Kamis, 14 Oktober 2010
Guru efektif VS Guru efesien
Memahami guru yang efektif dan guru yang efesien.
Sering kali kita jumpai ada bapak ibu guru mengajarnya aktif , rajin, dan paling sibuk tapi banyak nilai siswanya yang jelek atau tidak mencapai ketuntasan. Anehnya mereka merasa sebagai guru yang paling baik dan paling layak mendapat imbalan yang tinggi. Bahkan tidak sedikit kepala sekolah yang menilai aktifitas sebagai tolak ukur prestasi dan bukan produktifitas.
Jam kerja dan jam tambahan dijadikan peluang bagi orang orang untuk memperlihatkan aktifitas dan dijadikan sebagai arena show bisnis..
Oleh karena itu kita perlu memahami perbedaan antara efisien dan efektif ,
Efektitas menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah dapat membawa hasil atau berhasil guna. Sedangkan efesiensi adalah ketepatan cara dalam menjalankan sesuatu dengan tidak membuang waktu,tenaga dan biaya.
Efektivitas adalah pencapaian tujuan secara tepat atau memilih tujuan-tujuan yang tepat dari serangkaian alternatif atau pilihan cara dan menentukan pilihan dari beberapa pilihan lainnya. Efektifitas bisa juga diartikan sebagai pengukuran keberhasilan dalam pencapaian tujuan-tujuan yang telah ditentukan. Sebagai contoh jika sebuah tugas dapat selesai dengan pemilihan cara-cara yang sudah ditentukan, maka cara tersebut adalah benar atau efektif.
Sedangkan efisiensi adalah penggunaan sumber daya secara minimum guna pencapaian hasil yang optimum.Efisiensi menganggap bahwa tujuan-tujuan yang benar telah ditentukan dan berusaha untuk mencari cara-cara yang paling baik untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut.Efisiensi hanya dapat dievaluasi dengan penilaian-penilaian relatif, membandingkan antara masukan dan keluaran yang diterima. Sebagai contoh untuk menyelesaikan sebuah tugas, cara A membutuhkan waktu 1 jam sedang cara B membutuhkan waktu 2 jam, maka cara A lebih efisien dari cara B. Dengan kata lain tugas tersebut dapat selesai menggunakan cara dengan benar atau efisiensi.
Efektifitas adalah melakukan tugas yang benar sedangkan efisiensi adalah melakukan tugas dengan benar.Penyelesaian yang efektif belum tentu efisien begitu juga sebaliknya.Yang efektif bisa saja membutuhkan sumber daya yang sangat besar sedangkan yang efisien barangkali memakan waktu yang lama.Sehingga sebisa mungkin efektivitas dan efisiensi bisa mencapai tingkat optimum untuk kedua-duanya.
Oleh karena itu Seorang Guru selalu dituntut untuk memperbaiki metode dan strategi belajar mengajarnya di dalam kelas, yang disesuaikan dengan tingkat kemampuan dan latar belakang peserta didiknya. Sehingga guru senantiasa mengembangkan kompetensi dan kemampuannya dalam mengajar, baik dengan membaca buku maupun dengan mengikuti seminar atau pelatihan – pelatihan, Agar usaha yang dilakukan tidak sia sia.