Jumat, 30 Juli 2010
Timnas Indonesia raih hasil terbaik di 42nd IChO Olimpiade Kimia
Sungguh luar biasa! Saya rasa ucapan ini patut disematkan di timnas IChO Indonesia yang telah memberikan hasil terbaiknya dan mempebaharui rekor perolehan medali timnas Indonesia di ajang IChO. IChO ke-42, yang dilaksanakan di Jepang, Tokyo dari tanggal 19 sampai 28 Juni 2010, diwakili oleh Noel Yohannes Manuputty (SMA Penabur Gading Serpong), Agung Hartoko (SMA Taruna Nusantara), Stephen Haniel Yuwono (SMA 1 Purwokerto), Alimatun Nashira (SMA 1 Yogyakarta). Noel berhasil memperoleh medali emas dengan skor melebihi angka 90, dilanjutkan dengan Nashira dengan medali perak, Stephen dan Agung melengkapi dengan memperoleh medali perunggu yang merupakan rekor terbaik selama Indonesia mengikuti ajang IChO selama 14 tahun. Sementara itu, tuan rumah Jepang memperoleh 2 emas dan 2 perak dan negara China menjadi pemenang absolut dengan menyabet 4 medali emas.
Kondisi di Jepang yang sangat panas dengan kelembaban yang tinggi dalam beberapa minggu terakhir, cukup membuat timnas dan juga seluruh murid kesulitan dalam mempertahankan kondisi tubuh. Soal ujian terdiri dari 3 soal praktikum dan 9 soal teori yang sebagian besar telah dikenalkan ke siswa melalui preparatory problem. Dibanding dengan soal-soal IChO sebelumnya, soal tahun ini relatif lebih mudah karena lebih menekankan ke pemahaman dasar teori-teori kimia. Persaingan dengan negara-negara yang biasa langganan memperoleh medali menjadi sangat ketat mengigat nilai-nilai yang diperoleh cukup tinggi.
Perjuangan timnas IChO Indonesia dalam mendapatkan medali ini diperoleh berkat ketekunan dari para dosen pembimbing dan pelatihan nasional berkesinambungan. Tahun depan bertepatan dengan Tahun Internasional Kimia (ICY 2011), IChO akan dilaksanakan di Ankara, Turkey dari tanggal 9-18 Juli 2011. Mari bersama-sama kita dukung timnas Indonesia untuk meraih prestasi tertinggi bagi bangsa dan negara Indonesia !
Langganan:
Postingan (Atom)